Optical Disc Drive merupakan perangkat yang dapat berdiri sendiri seperti pemutar CD, pemutar DVD dan perekam DVD. Optical Disc Drive juga sangat sering digunakan dalam komputer untuk membaca software dan data lain yang didistribusikan melalui Disc. Selain itu, Optical Disc Drive juga sering digunakan untuk menyimpan data arsip. Floppy disc drive dengan kapasitas 1.44 MB, sudah ditinggalkan. Media optik yang murah dan memiliki kapasitas lebih tinggi untuk menangani file besar juga telah digunakan sejak floppy disc ada dan sebagian besar komputer dan perangkat keras yang tujuannya untuk hiburan banyak memiliki optical writer.
Dalam dunia komputer, Optical Disc Drive
adalah sebuah perangkat keras yang menggunakan sinar laser atau gelombang
elektromagnetik untuk
melakukan proses pembacaan (reading) dari optical disc dan penulisan (writing) data. Beberapa drives hanya bisa membaca data pada disc, namun teknologi saat ini memperbolehkan sebuah drive untuk melakukan pembacaan maupun penulisan pada drives. Compact Disc, DVD dan Blu-ray Disc merupakan jenis-jenis dari optical media yang bisa dibaca maupun diisi data oleh optical drive. Optical Drive merupakan sebutan umum, dengan bagian-bagiannya yaitu “CD”, “DVD” dan “Blue-ray” dengan diikuti “drive”, “writer”, dan lain-lain.
melakukan proses pembacaan (reading) dari optical disc dan penulisan (writing) data. Beberapa drives hanya bisa membaca data pada disc, namun teknologi saat ini memperbolehkan sebuah drive untuk melakukan pembacaan maupun penulisan pada drives. Compact Disc, DVD dan Blu-ray Disc merupakan jenis-jenis dari optical media yang bisa dibaca maupun diisi data oleh optical drive. Optical Drive merupakan sebutan umum, dengan bagian-bagiannya yaitu “CD”, “DVD” dan “Blue-ray” dengan diikuti “drive”, “writer”, dan lain-lain.
2. Sejarah Optical Disc Driver
James T. Rusell adalah orang yang pertama kali
menemukan CD. Sejak kecil, James dikenal dengan jiwa penemuanya. Pada tahun
1937, saat berusia 6 tahun, James membuat remote control untuk kapal perang
mainannya dengan menggunakan kotak makan siangnya.
James juga termasuk orang pertama yang menikmati televisi dan keyboard sebagai
media masukan dan ke komputer. James seorang penggila musik dimasa itu. Dia
sangat tidak puas dengan kualitas musik yang dihasilkan keping piriongan hitam
Gramafon (phonograph). Karena penasaran, sampai-sampai James bereskperimen
mengghunakan duri kaktus sebagai jarus pembaca piringan hitam. James sudah
menduga kalau hasil eksperimennya sia-sia. James menginginkan sistem yang akan
merekam dan memutar kembali lagi sebuah lagu tanpa harus kontak langsung
antarbagiannya. James melihat bahwa cara terbaik untuk itu adalah dengan
menggunakan cahaya.
Setelah jungkir balik memeras otak selama
beberapa tahun, akhirnya dia menemukan cara menyimpan data dalam piringan
sensitif cahaya. Data ini dimodelkan dalam `bit` cahaya yang sangat kecil.
Sebuah sinar laser akan membaca struktur bit cahaya ini, kemudian komputer akan
mengubah data ini ke dalam sinyal elektronik. Dan untuk pertama kalinya
lahirlah compact disc. Kemudian pada tahun 1970, James menerima hak paten.Pada
tahun 1972, Klass Compaan, seorang ahli fisika di Phillips Research berhasil
menampilkan model video disc berwarna pertama. Pada waktu itu belum
dipublikasikan secara luas karena masih banyak kelemahannya. Pada waktu yang
hampir bersamaan, Phillips meluncurkan audio CD pertama ke pasaran, namun
mengalami masalah pada saat proses menerjemahkan data, sehingga gagal putar.
Kemudian pada tahun 1978, Phillips bekerja sama dengan Sony, dan mengembangkan
standar baku untuk memproduksi CD. Dua tahun kemudian, Phillips dan Sony
berhasil meluncurkan audio digital compact disc dengan standar baku, dan mulai
dipasarkan secara resmi di Eropa dan Jepang pada tahun 1982. Baru pada tahun
1983, CD mulai dipasarkan di Amerika Serikat.
Zaman Kian Berkembang. Dikarenakan Fungsi Dari
CD yang Belum maksimal, akhirnya muncullah DVD atau Digital Versatile Disk.
Sebagai informasi, DVD sempat diberi julukan “Delayed, Very Delayed”. Hal ini
disebabkan lamanya format ini diluncurkan di pasaran. Bahkan berbagai studio
film memberi julukan “Digital Video Disc”. Singkatan ini diubah menjadi
Versatile Disk oleh beberapa aplikasi. Oleh sebab itu untuk menghilangkan
ambigu terhadap singkatan DVD yang ada, sehingga diputuskan untuk mengunakan
nama DVD saja. Perusahaan-perusahaan yang peduli akan perkembangan teknologi
optik kemudian membentuk suatu konsorsium yang terdiri atas: JVC, Hitachi,
Matsushita, Mitsubishi, Philips, Pioneer, Sony, Thompson, Time-Warner, dan
Toshiba. Tapi, tidak lama kemudian akan aktif lagi dan digantikan dengan
kehadiran forum DVD. Teknologi DVD pertama kali diperkenalkan oleh negara
Jepang pada tahun 1996. Tidak lama kemudian, format ini mulai masuk ke pasar
Amerika dan sekarang telah banyak digunakan di berbagai belahan dunia. Format
DVD memiliki sejarah yang penuh dengan ketidakpastian serta mendapat berbagai
proses dari berbagai pihak. Format DVD yang menjadi kontroversial ini diawali
oleh berbagai protes yang datang dari studio film pada tahun 1996. Di mana pada
saat itu banyak studio film yang mengkwatirkan akan kedatangan format ini malah
akan menambah jumlah pembajakan akan teknologi optik seperti halnya CD musik
atau film yang dapat dengan mudah didapatkan dengan harga murah bahkan gratis.
Perdebatan antara studio film dengan format DVD mengakibatkan format ini agak
tertunda selama hampir 1 tahun. Setelah itu, format ini juga mengalami masalah
dalam hal format DVD yang berbagai jenis di pasaran.
3. Bagian Optical Disc Driver
Bagian paling penting dari Optical Drive adalah Optical Path (bagian
komponen Laser maupun Optic), yang ditempatkan dalam Pickup Head (PUH).
Biasanya, ia dibentuk dari semi konduktor Laser, komponen lensa yang berfungsi
mengarahkan sinar Laser, dan komponen Fhotodiode yang bertugas mendeteksi
refleksi cahaya dari permukaan media Disc.
Pada awalnya,
Laser dari peripheral CD menggunakan cahaya Laser dengan Wavelenght sebesar 780
nm, yang termasuk ke dalam jangkauan Inframerah. Untuk peripheral DVD,
Wavelenght dikurangi menjadi 650 nm (sinar warna merah), dan berlanjut pada
Blu-ray Disc dengan menggunakan Wavelenght 405 nm (sinar warna ungu).
Di dalam menggunakan fungsi Optical dari penulisan dan pembacaan
data, Optical Drive menggunakan dua mekanisme Servo. Pertama sebagai pengendali
jarak antara lensa dengan permukaan Disc. Hal ini agar sinar Laser tetep fokus
pada titik Laser yang ada pada pemukaan Disc. Servo yang kedua berfungsi
menggerakan Head lensa dari piringan radius Disc paling tengah hingga radius
Disc paling ujung. Dengan ini, semua barisan dapat terbaca secara kontinu.
4. Implementasi Laser/Optic pada
Media Disc
1. ROM (Read Only Memory).
Ketika dalam proses pembuatan atau pencetakan data Disc ROM di pabrik, data dibentuk
menggunakan cara di-pres. Sehingga terbentuk lubang-lubang disetiap jalur
permukaan Disc. Hal ini akan membentuk serial data layaknya 1 atau 0 (digital),
karena perbedaan refleksi Wavelenght sinar Laser untuk permukaan tanpa lubang
dengan permukaan berlubang. Lubang ini biasanya memiliki kedalaman antara
seperempat hingga seperenam Wavelenght Laser yang digunakan.
2. Recordable (+/-R)
Unit Optical Drive juga dapat secara langsung me-record data
kedalam media Disc. Salah satunya yang paling awal adalah tipe Optical Drive
Recordable. Drive hanya dapat menuliskan sekali saja ke dalam media Optical
Disc kosong. Tipe-tipe medianya sendiri dalam bentuk CR-R, DVD-R, DVD+R, atau
BD-R Disc. Proses Encoding data (biasa disebut burn), dengan cara memanaskan
bagian lapisan organik dari permukaan media menggunakan sinar Laser. Hal ini
akan membuat perubahan terhadap tingkat Reflektivitas dari lapisan organik
tersebut. Bagian yang ipanaskan tersebut dapat dianalogikan seperti
lubang-lubang yang menggunkan proses press dimedia ROM. Untuk Recordable Disc,
proses ini adalah permanen dan media kosong hanya dapat ditulis sekali saja.
Terdapat perbedaan antara sinar Laser untuk red dan record. Untuk red, biasanya
hanya membutuhkan Laser berkekuatan 5 mW sedangkan untuk record membutuhkan
Laser yang jauh lebih kuat lagi. Hal ini dikarenakan proses pemanasan oleh sinar
Laser. Selain itu, semakin cepat proses penulisan, semakin seikit pula oleh
Laser. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Laser menggunakan daya 100 mW
untuk gelombang kontinu dan 225 mW. Gelombang pluse.
3. Rewriteable (+/-RW)
Pada unit tipe Rewriteable, seperti CD-RW , DVD-RW, DVD+RW,
DVD-RAM, atau BD-RE bahan yang digunakan pada permukaan pada permukaan adalah
Crystallinmetal Alloy. Dengan menggunakan bahan ini, proses pembakaran (burn)
dapat dikondisikan lagi seperti semula melalui pemakaian data Laser yang
bervariasi.
Terdapat dua mobel Optical Drive untuk jenis kapasitas dua kali
lipat. Pertama, model Double-Sided yang menempatkan permukaan data pada setiap
sisi Disc. Hal ini cukup memudahkan proses burn, hanya saja sedikit menyusahkan
penggunaan karena untuk mengakses sisi lain harus dengan membalikan media Disc
secara fisik (bongkar-pasang).
Berikutnya adalah model Dobel Layer, yakni media Disc yang
memiliki dua Layer berbeda dari satu Disc, yang dipisahkan oleh Layer
Semi-Reflektif kedua Layer ini dapat diakses pada sisi Disc yang sama. Namun
memerlukan Optif untuk mengubah fokus Laser agar dapat mengakses layar ke dua.
5. Jenis-jenis Optical Disc
Cakram Digital (dalam bahasa Inggris: Compact Disc, disingkat
CD), cakram padat, atau cakram optik adalah sebuah piringan optikal yang
digunakan untuk menyimpan data secara digital. Sejak diperkenalkan secara resmi
pada tahun 1982, CD memperoleh puncak penjualan pada tahun 2000 yaitu mencapai
2.445 juta keping Keuntungan yang diperoleh dari CD adalah kualitas
suara yang dihasilkan tidak mungkin sebagus yang ada di kaset, selain itu
CD sangat ringan dan mudah dibawa serta merupakan barang yang sangat tahan
lama. CD menawarkan kapasitas penyimpanan data yang besar serta kapabilitas
produksi.
CD memiliki format standar, panduan format standar ada pada
“buku merah” yang diterbitkan oleh Sony dan Philips. Formatnya adalah
dua-channel 16-bit PCM encoding dengan sampling rate sebesar 44,1kHz per
Channel. Pemilihan tingkat sampling rate didasarkan kepada kebuuhan untuk
reporduksi rentang frekuensi antara 20 Hz- 20 Khz Dalil sampling
Nyquist-Shannon menyatakan bahwa tingkat sampling lebih ari dua kali frekuensi
maksimun dari sinyal yang akan direkam. Sehingga perekam di CD membutuhkan
minimal 40kHz. Pemilihan tingkat sampling 44,1kHz berdasarkan metode konversi
suara digital ke penyimpanan sinyal analog video untuk disimpan di U-matic
video tape.
Buku Merah audio hanya memuat sedikit mengenai anti penyalinan
CD, di dalamnya juga tidak dimasukan mengenai mekanisme anti penyalinan. Pada
awal 2002, dilakukan upaya perusahaan rekaman untuk melindungi CD dari
penyalinan data. CD ini tidak dapat dengan mudah disalin atau digandakan, di
rusak ataupun dikonversi kedalam MP3. Salah satu kelemahan utama adalah CD
anti-penyalinan biasanya tidak dapat digunakan atau dibaca oleh peralatan
CD-ROM komputer ataupun pemutar CD biasa yang menggunakan mekanisme CD-ROM.
Philips menyatakan bahwa CD anti-penyalinan tidak berhak menggunakan label
compact disc digital audio karena melanggar spesifikasi yang ada di buku merah.
Banyak sistem anti-penyalinan ini dilawan oleh konsumen CD dengan menggunakan
perangkat lunak di internet yang tersedia secara gratis.
CD-ROM
CD-ROM merupakan akronim dari “Compact Disc Read-only
Memory” adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc)
yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa
mencapai 700MB atau 700 juta bitaCD-ROM drive hanya bisa digunakan untuk
membaca sebuah CD saja. Secara gari besar CD-ROM dibedakan menjadi 2 menurut
tipenya yaitu : ATA/IDE dan SCSI. Yang paling mendasari dari perbedaan
tersebut adalah kecepatannya. Kalau ATA memiliki kecepatan 100-133Mbps
sedangkan SCSI memiliki kecepatan kira-kira 150 Mbps. Untuk tipe SCSI biasanya
ditemuka pada CR RW drive. Pada CD ROM terdapat tulisan 56X artinya kemampuan
memberikan kecepatan transfer data sebesar 56 x150 Kbps. Tipe CD RW juga
biasanya dibedakan berdasarkan kemapuan membakar dan membaca. CD RW tipe
12x8x32 artinya memiliki kemampuan membakar pada CD R seccepat 12x, membakar
pada CD RW secepat 8x, dan membaca CD R/CD RW/dengan kecepatan maksimal
32x. Pada CDROM informasi yang tersimpan juga berupa 0 dan 1. Tentunya
angka 0 dan 1 ini bukan langsung tertulis berupa angka 0 dan 1 melainkan merupakan
keadaan pada lapisan tertentu pada CD-ROM tersebut. CD-ROM yang dibahas disini
adalah CD ROM yang dicetak bukan CD-R ataupun CD-RW. Pada dasarnya semua CD
memberikan informasi menggunakan teknik apakah suatu sinar yang diarahkan pada
suatu posisi akan dipantulkan ke titik tertentu atau tidak. Perbedaannya
terletak pada cara CD tersebut melakukannya. Pada CD-ROM yang memang dicetak,
dipantulkan tidaknya suatu sinar itu ditentukan oleh cetakan yang digunakan.
Jadi cetakan yang digunakan harus disesuaikan dengan informasi yang ingin
disimpan. Setelah dicetak tidak bisa lagi diubah data digital yang tersimpan
pada CD-ROM tersusun mulai dari bagian terdalam pada CD-ROM menuju ke bagian
terluar dari CD-ROM.
CD-R
CD-R adalah singkatan dari istilah bahasa Inggris Compact
Disc-Recordable merupakan jenis cakram padat yang dapat diisi dengan data.
Salah satu jenis media penyimpanan eksternal padakomputer. Secara fisik CD-R
merupakan CD polikarbonat kosong berdiameter 120 mm sama sepertiCD ROM. Awalnya
CD-R dilapisi emas sebagai media refleksinya.Permukaan reflektif pada lapisan
emas tidak memiliki depresi atau lekukan – lekukan fisik seperti halnya pada
lapisan aluminium kemudian disempurnakan dengan cara dengan menambahkan lapisan
pewarna di antara polikarbonat dan lapisan emas. Jenis pewarna yang
seringdigunakan adalah cyanine yang berwarna hijau dan pthalocynine yang
berwarna oranye kekuning kuningan.
CD-RW
CD-RW (bahasa Inggris: Compact Disc-ReWritable) CD-RW
adalahCD-ROM yang dapat
Kandar CD-RW menggunakan laser dengan tiga daya yang berbeda.
Pada daya yang tinggi, laser melelehkan logam paduan, yang mengubahnya dari
kondisi kristalin reflektivitas tinggi menjadi kondisi amorf refletivitas agar
menyerupai sebuah pit. Pada daya sedang, logam paduan meleleh dan berubah
kembali dalam kondisi kristalin alamiahnya untuk menjadi land lagi. Pada daya
rendah, keadaan/kondisi material ditelaah (untuk pembacaan), tetapi tidak ada
transisifase yang terjadi. Cakram CD-RW relatif lebih mahal dibandingkan cakram
CD-R.
DVD
DVD adalah sejenis cakram optik yang dapat digunakan untuk
menyimpandata, termasuk film dengan kualitasvideo dan audio yang lebih baik
dari kualitas VCD. “DVD” pada awalnya adalah singkatan dari digital video disc,
namun beberapa pihak ingin agar kepanjangannya diganti menjadi digital
versatile disc (cakram serba guna digital) agar jelas bahwa format ini bukan
hanya untuk video saja. Karena konsensus antara kedua pihak ini tidak dapat
dicapai, sekarang nama resminya adalah “DVD” saja, dan huruf-huruf tersebut
secara “resmi” bukan singkatan dari apapun. Terdapat pula perangkat lunak yang
membolehkan pengguna untuk mencadangkan (back-up) DVD sendiri seperti DVD
Decrypter danDVD Shrink.
HD DVD
HD DVD (singkatan dari High-Definition DVD) adalah sebuah
formatcakram optik berkepadatan tinggi yang didisain untuk menyimpan data
termasuk video definisi tinggi.
Cakram HD DVD dirancang untuk menggantikan format DVD. HD DVD
dapat menampung data sebanyak tiga kali data yang ditampung DVD (15 GB per
lapis berbanding 4,7 GB). Standar HD DVD dikembangkan oleh Toshibadan NEC. Pada
19 November 2003,DVD Forum turut mendukung HD DVD sebagai penerus
standardefinisi tinggi. Pada pertemuan tersebut disepakati untuk menggunakan
nama HD DVD yang sebelumnya dinamai AOD (Advanced Optical Disc).
Di Consumer Electronics Show2006, Microsoft mengumumkan bahwa
akan ada perangkat eksternal tambahan berupa kandar HD DVD di konsol permainan
Xbox 360, hal ini direalisasi padaNovember 2006. Pada ajang tersebut,
perusahaaan-perusahaan yang mendukung format HD DVD juga mengatakan bahwa akan
ada 200 judul film akan tersedia pada akhir tahun.
DVD ROM
DVD-ROM adalah perangkat optik yang mampu
membaca CD dan DVD. Bedanya dengan CD adalah DVD berisi data lebih banyak,
yaitu + 4,5 GB. Kecepatan baca DVD hingga kini masih 16x, namun DVD-ROM mampu
membaca CD hingga 52x.
DVD Combo
DVD-Combo adalah perangkat yang memiliki
gabungan fungsi 2 macam perangkat yaitu DVD-ROM dan CD-RW. Kemampuannya yaitu
dapat membaca CD dan DVD, serta mampu menulis pada keping CD.
DVD RW
DVD-RW merupakan perangkat tercanggih di kelas
optical drive masa kini. Perangkat ini dapat melakukan pembacaan DVD dan CD
serta mampu melakukan penulisan pada CD dan DVD. Kecepatan penulisan DVD hingga
kini masih 16X saja.
Blu-ray Disc
Cakram Blu-ray (Inggris: Blu-ray Disc disingkat BD) adalah
sebuah format cakram optik untuk penyimpanan media digital termasuk video
definisi tinggi. Nama Blu-ray diambil dari laser biru-ungu yang digunakan untuk
membaca dan menulis cakram jenis ini. Cakram Blu-ray dapat menyimpan data yang
lebih banyak dari format DVD yang lebih umum karena panjang gelombang laser
biru-ungu yang dipakai hanya 405 nm dimana lebih pendek dibandingkan laser
merah, 650 nm yang dipakai DVD dan CD. Format saingan Blu-ray yaitu HD DVD juga
menggunakan laser jenis yang sama. Cakram Blu-ray dapat menyimpan 25 GB pada
setiap lapisannya dibandingkan dengan 4,7 GB pada DVD. Beberapa pabrik bahkan
telah membuat cakram Blu-ray satu lapis dan dua lapis (50 GB) yang dapat
ditulis ulang. Beberapa studio film yang mendukung format Blu-ray bahkan telah
merilis atau mengumumkan akan merilis film pada cakram berkapasitas 50 GB.
Blu-ray lebih pendek dari panjang gelombang laser memungkinkan untuk menyimpan
lebih banyak informasi pada 12 cm CD / DVD ukuran disk. Minimum “spot size” di
mana sebuah laser dapat terfokus dibatasi oleh difraksi, dan bergantung pada
panjang gelombang dari cahaya dan kecepatan rana numerik dari lensa yang
digunakan untuk fokus itu. Dengan penurunan panjang gelombang, meningkatkan
kecepatan rana numerik 0,60-0,85 dan membuat penutup lapisan tipis agar
terhindar dari efek optik yang tidak diinginkan, laser dapat difokuskan ke
tempat yang lebih kecil. Hal ini memungkinkan lebih banyak informasi yang akan
disimpan di daerah yang sama.
WORM ( Write Once Read Many )
Yaitu jenis
disk optic yang dapat ditulis dan dibaca ulang tetapi tidak dapat diubah
setelah direkam dengan alat penyimpan kapasitas tinggi. Pada disk ini, data
hanya dapat disimpan satu kali saja sesuai dengan namanya Write-Once Read Many.
Perangkat ini dikembangkan untuk system computer mainframe skala besar dimana
banyak data untuk direkam. Teknologi ini tidak dibakukan dan ukuran disk
beragam dari beberapa ratus megabyte sampai gigabyte. WORM dapat menyimpan
semua versi file dan menghindari resiko kehilangan data.
Tape Drive dan Magnetic Tape
Membuat salinan data yang besar seperti isi
harddisk merupakan masalah besar. Anda tidak akan membutuhkan disket untuk
menympan data sebesar 3 Gb. Karena disket tidak mampu menyimpannya. Alternatif yang
baik adalah menggunakan DAT ( Digital Audio Tape ) drive. Drive ini menggunakan
cartridge tape DAT untuk menyimpan data sebesar 3 Gb.
Drive ZipTM dan JazTM
Transportasi data yang besar seperti data
gambar atau presentasi MS PowerPoint membutuhkan ruang disk yang besar. Masalah
ini dapat dipermudah dengan menggunakan drive ZipTM yang menggunakan disk
dilapisi plastic kokoh yang dapat menyimpan data sebesar 100 Mb. Drive ZipTM
bisa dibawa-bawa dan memudahkan transfer data antara mesin yang berbeda, dan
dapat digunakan pada computer. Drive JazTM merupakan versi lebih canggih dari
drive ZipTM yang dapat menyimpan data sebesar 2 Gb. Drive ini juga dapat
dibawa-bawa dan dapat digunakan pada computer.
Drive Pita Kumparan ke Kumparan (
Reel-to-reel Tape Drives )
Komputer mainframe besar sering menggunakan
disk reel-to-reel yang menggunakan setiap inchi pita untuk menyimpan data yang
banyak. Setiap kumparan panjangnya 3000 kaki atau sekitar 914,4 meter.
Hard Disk
Pengertian Hard disk (Cakram keras- bahasa Indonesia)
disebut juga Hard disk drive (HDD) yaitu hardware yang berfungsi untuk
menyimpan data yang berbentuk kotak persegi empat yang didalamnya terdapat
piringan magnetis. Berbeda dengan RAM, jika hard disk tidak dapat supply
listrik tetap dapat menyimpan data.
Hard disk memiliki konektor IDE dan SATA, untuk
hard disk external menggunakan USB. Konektor adalah slot untuk menyambung hard
disk ke mainboard, anda dapat melihat bagian belakang dari hard disk memiliki
konektor SATA atau IDE.
Hard disk memiliki beberapa ukuran fisik yaitu
2,5 Inch biasanya untuk laptop, sedangkan yang 3,5 Inch biasanya untuk komputer
desktop atau PC rumahan. Kecepatan hard disk dinilai dengan Rpm (Rotation per
minute/ Putaran per minute) semakin tinggi nilai rpm semakin cepat hard disk
bekerja. Kapasitas hard disk dinilai dengan Bit, untuk ukuran hard disk saat
ini sudah sampai ukuran Tera Bit (TB) yaitu Milyaran Bit. Berikut nilai satuan
untuk bit:
1 TB = 1024 GB (Giga Bit)
1 GB = 1024 MB (Mega Bit)
1 MB = 1024 KB (Kilo Bit)
1 KB = 1024 Bit
USB Flash Disk ( UFD )
Jenis USB Flash Disk ini bisa bekerja pada system operasi
WindowsMe/2000/XP, MacOS 9.x/A, Linux 2.4x. Kapasitas simpannya mulai dari 32
MB, 64 MB, 256 MB, 512 MB bahkan sampai 32 GB.
6. Permasalahan yang Sering Terjadi Pada Optical
Drive dan Solusinya
Masalah Pada CD/DVD/ROM/RW Tidak terdeteksi di windows
Gejala :
Jika pada CD/ DVD/ ROM/ RW tidak terdeteksi di windows ?.
Solusi : Periksa kabel data dan kabel tegangan
yang masuk ke CD-floppy, perikas di setup bios apakah sudah dideteksi?
sebaiknya di set auto. Periksa apakah led menyala, jika tidak kerusakan di
Controllernya.
Masalah Pada CD/DVD/ROM/RW yang tidak bias keluar masuk
CD
Gejala :
Jika pada CD/ DVD/ ROM / RW Tidak bisa keluar masuk CD.Apa Solusinya ?
Solusi : Kerusakan ada pada mekanik motor atau
karet motor. Cobalah bawa keahlinya.
Masalah
pada CD/ DVD / ROM/ RW Tidak bisa membaca/menulis/hanya bisa membaca saja.(CD).
Gejala : Tidak bisa membaca/menulis/hanya bisa membaca
saja. (CD)
Solusi :
Kerusakan biasanya pada optik, tetapi ada kemungkinan masih bisa diperbaiki
dengan cara men-set ualng optik tersebut.
Masalah
pada CD/ DVD / ROM/ RW Tidak bisa membaca/menulis/write protect (Floppy disk).
Gejala : Tidak bisa membaca/menulis/write protect
(Floppy disk)
Solusi
: Head kotor, bisa dibersihkan menggunakan Cutenbub
terima kasi banyak ya min. artikel ini memang berguna sekali dan berfungsi bagi orang orang yang belum mengerti seperti saya , teruslah berkarya ya ^^ semoga anda sukses dan sehat selalu ya hehehehe.. numpang promo ya min
ReplyDeletebebasqq adalah situs poker online terbaik di Indonesia dan bandarq terpercaya
*proses deposit/withdraw dibawah 1 menit
*deposit 24 jam
*tersedia bank bca,bni,bri,danamon,mandiri serta ovo
*bonus rollingan mencapai 0,5%
*bonus refferal 20%
*cs yang ramah dan baik hati selama 24 jam
*1 user id bisa memainkan 8 jenis permainan seperti aduq , bandarq , sakong , poker , bandar poker , bandar66 , dominoqq , dan capsa susun
jangan lupa juga kunjungi website saya di :
bebasqq
terima kasih dan salam hormat terdalam saya ya min ^^